skip to main | skip to sidebar

JeJaK LaNgKaH..

Rabu, 18 Mei 2011

Thank's buat semuanya . .

Pengertian, perhatian, disaat aku butuh tmn bicara

Atau berkeluh kesah kamu selalu berusaha nemenin aku . .

Walau waktu yang kamu punya gag cukup buat ngaur semuanya,

Tapi kamu berusaha gag ngebiarin aku sendirian ngadepin semua hal yang aku alamin . .

Thank's buat waktu dan kasih sayang yang kamu kasih ke aku.

kamu udah jadi 'good brother', mungkin orang lain gag percaya sama hubungan kita ini . .

Tapi no problem, biar kita yang tau ..


"Makassar . ."


Diposting oleh JejaK LaNgKaH kUw di 16.11 0 komentar

Jumat, 22 April 2011

Dimataku, Ibu perempuan hebat . .
Didadanya, aku bisa menumpahkan
Segala kepedihan dan keputusasaan . .
Ditelinga kanannya, aku biasa membisikkan segala kelebihan
Tanpa rasa takut dianggap sebagi keledai sombong . .
Pelukannya, membuatku jadi perempuan
Yang punya rasa percaya diri kuat . .
Ditelinga, kirinya aku selalu berkeluh kesah
Tentang kesulitan menghadapi persaingan hidup
Tanpa takut dianggap sebagai pengecut . .
Kesejukan didadanya lah yang membuat aku selalu
Bisa bertahan melalui musim demi musim . .



"Makassar, Miss u So Much Mom . . "


Diposting oleh JejaK LaNgKaH kUw di 21.43 0 komentar

Maka . .
Biarkan aku cemburu
Hanya pada detik
Aku merasa
Allah pun
Tengah cemburu
Kepadamu . .


"Makassar, Alone . ."
Diposting oleh JejaK LaNgKaH kUw di 21.29 0 komentar

Cinta memang aneh,
Cinta dulu yang membuatku pergi
Karena berbalut kebencian . .
Kini, cinta pula yang tiba - tiba membebaskanku
Dari balutan kebencian . .
Tetapi, cinta itu mustahil
Membuatku menutup mata hati
Agar merebut cinta suami dari istrinya . .



"Makassar,
special for my man and i'm always love u 'Dheny Abdur' . ."
Diposting oleh JejaK LaNgKaH kUw di 21.07 0 komentar

Kamis, 07 April 2011


Takdir apa yang telah melekat dalam jalanku, seakan jejak yang sama yang selalu aku pijak dalam perjalananku. Aku tahu aku cukup kuat menghadapi masa laluku, tapi aku pun akan terkulai tanpa daya jika harus berusaha menjadi obat sekaligus menelan racun masa lalu dari mangkuk kepunyaan orang lain. Orang-orang yang aku sayangi. Aku seperti bidak tanpa arah dan aku menjadi luka dalam dari permainan kalian (orang-orang yang hendak kusayangi) dengan kenangan lampau kalian. Bukankah itu tidak adil, untuk siapapun itu tak adil.

Aku bisa berfikir bahwa semua itu akan tertelan sang waktu jika aku terus menggerusnya dengan ikhtiar mencintai, dan harap-harap cemas menunggu cinta itu utuh menjadi sepasang untuk kita berdua. Tapi aku mencintai untuk dicintai, aku manusia biasa yang butuh sebuah kontra prestasi dari cinta yang aku berikan, dari perhatian yang ku persembahkan, dari pengertian yang kusajikan, dari waktu yang kukorbankan. Sulit rasanya untuk mencintai tapi kamu tahu bahwa kamu telah kalah, atau setidaknya memulai sesuatu dengan beban kekalahan. Dan adakah benar sang waktu akan menelan mentah-mentah semua yang indah dari yang lalu?? Adakah dia menjamin kemenangan ada di pihakku, Dewi Fortuna di sampingku?? Aku ragu, aku takut aku menunggu sebuah kekalahan, aku takut semua ikhtiarku menjadi kesia-siaan dan bisa menjadi kebencian.

Masih terasa sakit bagiku membagi fikirku dengan segudang masa lalu yang telah kumaafkan, dan aku merasa semua begitu ringan kini, begitu bersih hatiku dari kecewa dan benci. Tak bisakah kalian berbuat seperti itu, tak dapatkah kalian berubah menjadi maskulin untuk satu hal saja dalam hal ini, MASA LALU. Aku tahu kenangan itu akan hidup sampai kapanpun, aku tak akan pernah menyuruh kalian mematikan remote memory kalian tentang segala yang indah dari yang lalu. Karena akupun masih sering memutar chanel masa lalu itu. Tapi aku tak pernah terpuruk menjadi pengemis harapan bahwa waktu bisa berulang, dan kalian akan memperbaiki kesalahan. Begitu naif rasa feminis kalian.

Aku sadar,seorang lelaki lebih kuat menahan sakit dan lebih cepat melupakan (untukku memaafkan), dan seorang perempuan adalah makhluk terlemah saat diserang sebuah kenangan. Jadi aku minta sekali lagi, jadilah ketegaran untuk menatap masa depan, jadilah pemaaf untuk ikhlas melihat masa lalu yang seharusnya berlalu, dan jadilah pengertian untuk seseorang di sebelahmu, dia membutuhkanmu yang sekarang bukan yang dulu.

-Untuk semua hati yang masih tersedak masa lalu-

Diposting oleh JejaK LaNgKaH kUw di 17.45 0 komentar

Sebuah bilik memang harus ditutup,
Karena tak semua bilik harus selalu terbuka . .
Demikianlah lembaran hidup,
Ada yang harus dijalani layaknya aliran air,
Yang terus mengalir dan hanyut didalamnya . .
Namun sebuah episode lembaran hidup,
Ada baiknya ditutup dan dilupakan,
Apabila tak ada manfaatnya untuk dikenang . .
Waktu berjalan terus,
Dan waktu tak pernah mundur kebelakang . .



< Makassar City . . >
Diposting oleh JejaK LaNgKaH kUw di 17.30 0 komentar

Rabu, 06 April 2011


Aku bertanya pada hatiku, Mungkinkah ia mau berbagi untuk memiliki dua cinta ?? Kurasa jawabnya tidak. Hati tidak akan terbagi . . Selalu mengerti untuk siapa ia dimiliki . . Hati tidak akan pernah berbohong demi sebuah ambisi . . Karena hati itu suci, bersih. Namun akan terkontaminasi dengan warna duniawi . .


" Makassar City, alone . . "
Diposting oleh JejaK LaNgKaH kUw di 18.20 0 komentar

Selasa, 05 April 2011


Aku sadar, Bahwa cinta itu seperti tanaman . . Dia bisa mati kalau kita tak merawatnya . . Seperti cinta yang kita bina sudah, Layu . .! Bahkan hampir mati . .! Kalau aku mencoba merawat tanaman lain, Bagaimana mungkin aku bisa yakin kalau dua-duanya akan hidup . .?? Sedangkan merawat satu tanaman saja aku gagal . .?! Oleh karenanya, Aku memutuskan merawat cinta kita, Dan . . Mematikan cinta - cinta lainnya . .



" Makassar city, yg Dingin . . "
Diposting oleh JejaK LaNgKaH kUw di 18.53 0 komentar

Cinta . .
Aku ingin menjadi tua bersamamu,
Menatap anak - anak,
Yang meneruskan jejak kita,
Tanpa perlu sesaat pun khawatir,
Hatimu pergi meninggalkanku . .



" Daeng City yg dingin . . "
Diposting oleh JejaK LaNgKaH kUw di 18.42 0 komentar

Aku tak mungkin mengubah warna perasaan, Yang sudah ada ini kewarna lain . . Aku bukan jenis orang yang tak memiliki prinsip . . Jika aku tak bisa memiliki kamu, Akan menjadi siksaan setiap kali aku bertemu denganmu . . Lebih baik tidak sama sekali . .



"Daeng City yg dingin . . "
Diposting oleh JejaK LaNgKaH kUw di 18.17 0 komentar

Aku tak merasa kalah dalam penantian ini . . Aku hanya merasa lelah yang teramat sangat . . Setelah mengurung hatiku, Dalam cinta yang tak pernah berjawab . . Aku seperti tertusuk duri, Yang tak pernah kusadari seberapa dalam meninggalkan luka perih . . Menikmati sakitnya, sampai tak terasa lagi luka telah mengalirkan darah . . Begitu dalamnya cinta menghujam . . Hingga tak bisa kubedakan lagi mana tangis, mana tawa . . Dua-duanya telah jadi satu, dalam butiran nelangsa . . Terbata dalam kata, tertatih dalam jejaknya . . Dan, tersia-sia tanpa rekah bahagia . . Aku mungkin belum kalah, tapi yang pasti aku mulai kecewa . . Membawa kakiku berjalan menjauh dari cintamu . . Perlahan tapi pasti, tertahan tapi tak punya daya aku untuk kembali . . Aku mungkin telah pergi . . Tapi aku tak pernah berlari 'darimu' . .




" Daeng City yg Dingin . . "
Diposting oleh JejaK LaNgKaH kUw di 17.37 0 komentar

Senin, 04 April 2011


Terkadang cinta datang Lebih cepat dari yang kita duga Terkadang ia tinggal Dan menjadi bagian dalam hidup Terkadang cinta pergi Secepat ia datang Dan semua tinggal buram Seolah dunia hitam putih Bila cinta datang Rangkullah cepat - cepat Tapi jangan erat - erat Karena cinta tak suka belenggu Tapi jika kemudian ia harus pergi Lepaskan dan relakan Dan meskipun airmata datang berurai Jangan lupa tuk hidup lagi . .
Diposting oleh JejaK LaNgKaH kUw di 20.25 0 komentar

Sabtu, 02 April 2011


Bersamamu . .
Kulayari waktu . . Dan beninglah segala jiwa . . Dan pelangilah setiap kehampaan . . Dan bintang . . Yang luruh dimatamu . . Adalah lenteraku juga . . Menuju jalan-Nya . . Bagiku Kau adalah gerimis . . Adalah butir - butir udara . . Adalah Pucuk dedaunan . . Bagiku kau adalah waktu . . Yang dipenuhi matahari terbenam . .
Diposting oleh JejaK LaNgKaH kUw di 21.27 0 komentar

Selasa, 11 Januari 2011


Selalu ada pelangi di setiap badai.. Selalu ada senyuman di setiap tetes airmata.. Selalu ada berkah di setiap cobaan.. Dan.. Selalu ada jawaban di setiap do'a..
Diposting oleh JejaK LaNgKaH kUw di 21.45 0 komentar

Sudah habis kata, Untuk tidak merasa lelah mencoba bertahan.. Tapi rasanya sulit.. Karena semua jauh dari bayangan.. Sudah lebih dari cukup aku mencoba..
Diposting oleh JejaK LaNgKaH kUw di 21.36 0 komentar

" Antara ingin menjauh atau kembali.. "
Diposting oleh JejaK LaNgKaH kUw di 20.17 0 komentar

Mencintaimu adalah perjuangan.. Karena aku harus menyiapkan hati yang siap untuk terluka.. Bukan karena cintamu.. Tapi karena banyak hal yang membuat kita tidak bisa berkata 'tidak'..
Diposting oleh JejaK LaNgKaH kUw di 18.21 0 komentar
Postingan Lebih Baru » « Postingan Lama Beranda
Langganan: Postingan (Atom)

It's TimeZ

By Jingga

Ruang Chat


ShoutMix chat widget

About Me

Foto saya
JejaK LaNgKaH kUw
Aku teringat orang-orang yang aku kasihi.. Aku akan menyesal Dan merasa sedih, Jika aku tidak sempat mengatakan betapa aku sangat mencintai mereka. Sekarang, aku akan mencoba untuk tidak menunda,, Atau menyimpan apapun yang bisa membuatku tertawa,, Dan bisa membuatku menikmati hidup. Dan setiap pagi, aku akan berkata kepada diriku sendiri Bahwa Hari ini adalah Hari yang istimewa bagiku. Setiap Hari, setiap jam, setiap menit, adalah istimewa.. Ingatlah bahwa "suatu saat nanti" itu sangat jauh.. Dan mungkin tidak akan pernah datang pada kuw.....
Lihat profil lengkapku

Daftar Blog Teman

  • ROMAN CINTA
    November Rain
  • Ruang Catatan Hati Ivonie

Blog Archive

  • ▼  2011 (17)
    • ▼  Mei (1)
      • Thank's buat semuanya . .Pengertian, perhatian, di...
    • ►  April (12)
      • Dimataku, Ibu perempuan hebat . .Didadanya, aku bi...
      • Maka . .Biarkan aku cemburuHanya pada detikAku mer...
      • Cinta memang aneh,Cinta dulu yang membuatku pergiK...
      • Takdir apa yang telah melekat dalam jalanku, seak...
      • Sebuah bilik memang harus ditutup,Karena tak semua...
      • Aku bertanya pada hatiku, Mungkinkah ia mau berbag...
      • Aku sadar, Bahwa cinta itu seperti tanaman . . Di...
      • Cinta . . Aku ingin menjadi tua bersamamu, Menatap...
      • Aku tak mungkin mengubah warna perasaan, Yang suda...
      • Aku tak merasa kalah dalam penantian ini . . Aku h...
      • Terkadang cinta datang Lebih cepat dari yang kita...
      • Bersamamu . .Kulayari waktu . . Dan beninglah sega...
    • ►  Januari (4)
      • Selalu ada pelangi di setiap badai.. Selalu ada se...
      • Sudah habis kata, Untuk tidak merasa lelah mencoba...
      • " Antara ingin menjauh atau kembali.. "
      • Mencintaimu adalah perjuangan.. Karena aku harus m...
  • ►  2010 (34)
    • ►  Desember (4)
    • ►  November (2)
    • ►  Oktober (9)
    • ►  Mei (12)
    • ►  April (7)

My InstruMen..


By. Jingga

My Son

My Son
Bilal miss u..
 
Copyright © JeJaK LaNgKaH... All rights reserved.
Blogger templates created by Putri Langit
Wordpress theme by Design Vai Sangia